Tradisi Pantangan Melayu

Di setiap suku dan daerah di negeri ini, tentu saja mempunyai pantangan-pantangan tertentu juga. Dalam kesempatan ini, saya akan menguraikan beberapa tradisi pantangan Puak Melayu.
PANTANGAN UNTUK LELAKI
- Dilarang bersiul dalam rumah, nanti ular masuk.
- Dilarang kencing atas busut, dikatakan buruk kemaluan.
- Dilarang mengintai orang mandi, nanti mata ketumbit.
- Dilarang tidur di tengah padang, nanti emak mati.
- Dilarang ketawa waktu Maghrib, nanti datang hantu.
- Kalau tidak tahan berpanas, nanti tunang dilarikan orang.
- Bayi tak boleh dikatakan gemuk, cuma katakan ’kur semangat’ karena dikhawatirkan menjadi kurus.
- Dilarang memicit mulut bayi, nanti bayi tidak selera makan.
- Tak boleh meletakkan bayi atas lutut, nanti sakit perut.
- Sisa makanan bayi tak boleh dimakan oleh ibu bapak, nanti jika besar suka melawan.
- Tak boleh dicium sewaktu tidur terutama di atas ubun-ubun kepala dan pada pusatnya kerana dikatakan pendek umur.
- Kain lampin tak boleh direndam, nanti kembung perut.
- Sewaktu bayi sedang tidur, kadangkala kita melihat dia tersenyum, ketawa dan ingin menangis. Jangan kejutkan kerana dikatakan bayi sedang bermain dengan urinya.
- Tidak boleh menghembus mulutnya, nanti menjadi bisu.
- Tidak boleh melihat bayi dari arah ubun-ubunnya, nanti matanya juling.
- Makan pedal ayam, akan mengantuk ketika bersanding,
- Makan tidak basuh pinggan, nanti lambat dapat menantu.
- Makan pisang kembar, akan beranak kembar.
- Makan waktu Maghrib, makan bersama hantu.
- Makan sisa anak, anak akan degil.
- Tidur selepas makan, nanti perut buncit.
- Makan sambil berjalan, dapat penyakit perut.
- Bila makan, pinggan tak boleh diletak atas riba, nanti suami diambil orang.
- Jangan makan nasi di senduk, nanti payah rezeki.
- Makan bertindih pinggan, akan beristeri dua.
- Makan telur tembelang, mendapat penyakit barah.
- Makan dalam pinggan sumbing, dapat anak bibir sumbing.
- Makan dalam belanga, dapat anak berparas seperti orang tua.
- Makan berlunjur,akan jadi pemalas.
- Makan sambil tidur-tiduran, payah dapat rezeki.
- Tidur di muka pintu, alamat dilangkahi hantu.
- Tidur di atas pohon, nanti dimakan hantu langsuir.
- Tidur di atas sejadah, nanti berkurap.
- Tidur selepas makan, nanti ditindih hantu.
- Tidur melekat nasi di kaki, nanti mimpi hantu.
- Tidur telungkup dan menaikkan dua kaki, berarti mendoakan emak cepat mati
- Dilarang menyanyi di dapur, nanti menikah dengan orang yang tua.
- Dilarang menjahit pakaian di badan, nanti tidak lepas hutang.
- Dilarang memakan leher ayam, nanti leher terkulai di pelaminan.
- Pantang bangun kesiangan, nanti sukar mendapat jodoh.
- Dilarang makan nasi kerak, nanti mendapat anak bodoh.
- Dilarang mencari kutu ditangga, nanti kahwin dengan yang sudah tua.
- Dilarang mencucuk jarum pada waktu malam, nanti didatangi sial.
- Dilarang bercermin di depan cermin retak, nanti wajah pucat di malam pertama.
- Dilarang pakai baju basah, nanti badan berpanu.
- Pantang berbual di tangga, nanti dipinang orang di serambi rumah saja.
- Dilarang makan bertindih piring, nanti menjadi madu orang.
- Tak boleh menyapu nasi pada waktu malam, nanti pendek rezeki.
- Dilarang mengerat kuku waktu malam, nanti datang sial.
- Dilarang makan bertukar piring, nanti kawin cerai.
- Dilarang meletak piring di tapak tangan ketika makan, nanti akan merampas suami orang.
- Dilarang menceritakan dan menghina orang cacat, karena anak yang bakal lahir juga akan cacat.
- Dilarang memukul dan menyiksa binatang, dikhawatirkan anak yang bakal lahir tida sempurna.
- Dilarang memaku, memahat, mengail atau menyembelih binatang, anak yang bakal lahit bibir terbelah atau mengalami kecacatan.
- Dilarang cekcok dengan ibu mertua, akan mengalami kesulitan ketika melahirkan anak.
- Dilarang makan sotong, anak mungkin tercerut tali pusatnya.
- Dilarang mencerca atau melihat sesuatu yang ganjil, dikhuatiri akan bakal terjadi.
- Dilarang minum air tebu atau kelapa di awal kehamilan, anak akan gugur.
- Dilarang melihat gerhana, anak mendapat tompok hitam atau bermata juling.
- Dilarang melangkah kucing yang sedang tidur, mata anak tertutup seperti kucing yang sedang tidur.
- Dilarang menyusup di bawah jemuran, nanti anak akan bodoh.
- Dilarang makan makanan yang berakar seperti pegaga, nanti terlekat uri.
- Dilarang tidur waktu tengahari, nanti kepala anak akan menjadi besar.
- Dilarang duduk atas bantal, nanti pantat berbisul.
- Tak boleh memotong kuku waktu malam, nanti pendek umur.
- Dilarang bersiul dalam rumah, nanti ular masuk.
- Tak boleh menjulur lidah, nanti lidah terpotong.
- Makan kepala ikan, nanti menjadi bodoh.
- Dilarang mengangkat kaki ketika meniarap, nanti emak mati.
- Tak boleh menunjuk pelangi, nanti jari bengkok.
- Tak boleh makan dalam gelap, dikatakan makan dengan iblis.
- Dilarang bermain atau keluar rumah waktu senja, nanti disurukkan hantu.
- Tak boleh gigit kain, nanti gigi berulat.
- Pedal ayam tak boleh dimakan, nanti susah bersunat.
- Dilarang bercakap dalam WC, nanti mata ketumbit.
- Dilarang menunjuk kuburan, nanti jari putus.
- Dilarang kencing berdiri, nanti ditarik hantu
- Tak boleh berdiri tertindih kaki, dikatakan akan jauh rezeki.
- Tak boleh duduk atas bantal, nanti dapat bisul.
- Tak boleh duduk atas tangga ketika Maghrib, nanti dirasuk hantu.
- Tak boleh menggoyang kaki, nanti tak lepas hutang.
- Tak boleh duduk atas lesung, nanti berkudis dubur
- Jangan tidur di tepi sungai, nanti dimakan hantu.
- Dilarang pegang pohon merah, nanti badan menjadi gatal.
- Jangan tidur di atas pohon jika tersesat, nanti dijatuhkan hantu.
- Dilarang bercakap besar ketika di hutan, nanti mendapat bencana.
- Pantang bersiul di hutan, nanti disambar langsuir.
- Jangan berteriak di tengah hutan, nanti disahut hantu.
- Jika terdengar sahutan, jangan dijawab, dikhuatiri suara hantu.
- Jangan mengambil batu atau benda ganjil di hutan, takut berpenunggu.
- Dilarang menegur sesuatu yang aneh atau ganjil dihutan, nanti dirasuk atau dapat malang.
- Jika nampak air berpusar, jangan hampiri, alamat buaya bergerak atau mengiring.
- Jika ikan toman membawa anak, jangan melintas di hadapannya, nanti dilompati ke perut.
- Jika terdengar suara semacam kerbau di tebing sungai, alamat ada buaya mengawan.
- Dilarang bawa limau purut, nanti dimakan buaya.
- Jika suara perempuan terdengar waktu Maghrib, alamat jembalang sedang berpesta.
- Jika kail disambar gondang (siput besar) , alamat rezeki mendatang.
- Dilarang mengambil tikar hanyut, nanti digulung sanai
Dari Muhar Omtatok TM

Post a Comment